Menyaksikan Langsung Hari Nusantara 2019 di Pariaman Sumatera Barat

Halo Sobat Blogger semua. Hari Nusantara 2019 yang telah dianggap sebagai hari deklarasi kemerdekaan Indonesia kedua telah ditetapkan di Kota Pariaman, Sumatera Barat. Lokasi tepatnya yang dipilih sebagai tempat pelaksanaan perayaan puncak di Pantai Gondariah. Dan alhamdulillah, senang banget saya bisa ikut terbang dari Jakarta ke Pariaman untuk menyaksikan Hari Nusantara ini.

Sebelumnya, terima kasih buat Ibu Septriana Tangkari Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kementerian Kominfo yang sudah memilih saya untuk berangkat ke Pariaman, Sumatera Barat.

Keberankatan saya dimulai sejak tanggal 12 Desember dan pulang ke Jakarta tanggal 15 Desember. Alhamdulillah, selama di Pariaman punya waktu untuk keliling Kota Pariaman untuk mencari spot foto bagus lokasi wisata di sana. Gak lupa, kulineran juga dong.

Tapi, di tulisan ini saya mau bahas soal acara puncak dulu nih. Next postingan saya share juga ulasan soal keindahan Kota Pariaman dan wisata kulinernya ya.

Hari Nusantara 2019 Ayo ke Pariaman

Sedikit mengulas, Hari Nusantara yang diperingati setiap tanggal 13 Desember menjadi deklari pengesahan dan pengakuan kepada lembaga internasional kalau Indonesia merupakan negara yang terdiri dari daratan dan kepulauan dengan syarat memberikan lalu lintas jalur damai.

Pada 13 Desember 1957, Ir. H. Djoeanda menjadi orang yang telah berjasa dalam mencetuskan Deklarasi Djoeanda kepada dunia dalam menegaskan negara Indonesia terhadap kedaulatan penuh atas perairan antar pulau. Sehingga, dari Sabang sampai Merauke Indonesia menjadi satu wilayah. Indonesia, dengan 17.000 pulau-pulau besar dan kecilnya.

Hari Nusantara pertama kali dikukuhkan melalui Keppres No. 126/2001 dan menjadi yang pertama kali diselenggarakan di Jakarta pada tahun 2001 tersebut. Beberapa runutan acara puncak Hari Nusantara yang pernah dilaksanakan dari tahun ke tahun seperti tahun 2010 diselenggarakan Balikpapan, Kalimantan Timur. Pada tahun 2011, Kota Dumai. 2012 Kabupaten Lombok, NTB. 2013 Kota Palu, Sulawesi Tengah. Pada tahun 2014 Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan. Dan pada tahun 2015 dilaksanakan di Banda Aceh, Aceh.

Acara Hari Nusantara 2019 sudah dimulai sejak tanggal 7 Desember sampai 14 Desember 2019. Pada tanggal 7 acara dibuka dengan mancing mania sepanjang perairan Padang dan Pariaman. Lalu, dilanjutkan pada hari-hari berikutnya acara Nusnatara Expo, lari 5k dan 10k, hiburan rakyat, bakti sosial kesehatan, bakti sosial lingkungan, Gala Dinner Nusantara di Balairung Kediaman Walikota Pariaman, sampai acara puncak di Pantai Gondariah.

Acara Puncak Hari Nusantara 2019 di Pantai Gondariah Pariaman

Bertemakan Nusantaraku Berdaulat, Indonesiaku Maju. Acara puncak yang berada di Pantai Gondariah Pariaman memiliki beberapa rangkaian acara seru yang sudah dinantikan masyarakat.

Sekitar pukul 06.30 saya sudah sampai di lokasi diikuti dengan masyarakat serta adik-adik sekolah yang diliburkan dan mengikuti pemecahan rekor muri Gandang Tasa Kreasi. Nah, dari rangkaian acara puncak yang dimulai sekitar pukul 08.00 sampai pukul 11.00 ini. Ada beberapa acara puncak yang seru dan menghibur, seperti:

1. Pemecahan rekor muri Gandang Tasa Kreasi

Jujur, ini sih keren pake banget. Bisa dengar tabuhan Gandang Tasa Kreasi dari 1000 pelajar dengan semangat yang menggelora dan sesekali para siswa ini bersorak ria penuh semangat. Berlangsung kurang lebih 2 menit untuk menyambut kedatangan Menteri Koordinator Bidang Perekeonomian Indonesia Airlangga Hartanto. Saya pikir ini kurang lama dimainkan sebagai pembukaan acara puncak.

Selesai memainkan Gandang Tasa, dilakukan pemberian sertifikat rekor muri serta foto oleh Menteri Airlangga Hartanto bersama 1000 pelajar yang ikut menjadi bagian pemecahan rekor muri Gandang Tasa.

2. Atraksi terjun payung

Selesai sambutan acara, masyarakat di Pantai Gondariah difokuskan pada 2 pesawat terbang yang melintas di atas dengan menerjunkan 28 penerjun payung dari TNI AL. Satu persatu pun para penerjun ini turun di tengah area pantai yang sudah dikosongkan.

Setiap dari 1 penerjun yang berhasil turun, masyarakat yang memadati area pantai pun bersorak gembira sebagai tanda tepuk tangan yang mereka berikan kepada penerjun TNI AL. Dan penerjun terakhir turun dengan bendera Merah Putihnya.

3. Parade perahu hias

Lepas acara terjun payung, masayarakat pun berbondong-bondong menuju bibir pantai untuk menyaksikan perahu hias sampai beberapa unit kapal tempur. Masyarakat pun asyik menyaksikan hingga berfoto dengan latar aneka kapal hias yang lalu lalang.

4. Nusantara expo

Dan terakhir ada aneka pameran yang sudah digelar sejak tanggal 10 Desember sampai 14 Desember 2019. Beberapa kementerian turut berpartisipasi hadir dalam Nusantara Expo ini. Seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang hadir dengan memperkenalkan permainan daerah serta aneka permainan lainnya yang lokasi ini ramai dikunjungi anak-anak.

Ada juga Kementerian Perikanan dan kelautan yang berhasil membuat siapa saja untuk singgah di booth mereka. Pasalnya, memang Kementerian ini memamerkan aneka binatang laut seperti ikan nemo dan lainnya. Bahkan, ada juga kodok, ular dan lainnya.

Nampak hadir juga Kementerian Informasi dan Komunikasi, Kemen PUPR serta para UMKM lokal dan pebisnis dari luar kota. Ada sekitar 1.765 unit usaha yang dihadirkan, Nusantara Expo berhasil meraup 5.9 M dalam 4 hari. Mantul!

Ketua Pelaksana Hari Nusantara 2019 Kementerian PUPR

Kementerian PUPR, tahun ini terpilih sebagai ketua pelaksana Hari Nusantara di Kota Pariaman, Sumatera Barat. Sebagai ketua pelaksana, Kementerian PUPR telah banyak membangun fasilitas guna memajukan infrastruktur Kota Pariaman.

Pembangunan yang akan dibangun seperti rumah khusus nelayan agak layak huni. Sehingga, nelayan bisa fokus mencari ikan. Pembangunan lainnya juga ada renovasi pasar di Pariaman yang sebelumnya rusak karena kebakaran dan gempa. Dan PUPR juga membangun pengaman pantai yang dilakukan agar mengurangi risiko abrasi pantai.

Selain Kementerian PUPR yang juga membantu memberikan dukungan dalam acara Hari Nusantara ini. turut hadir juga Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang telah membagikan tumbler dan tas belanja agara masyarakat bisa lebih bijak dalam menggunakan sampah plastik.

Dan tak kalah penting, ada Kementerian Kominfo. Adanya media center sebagai alat publikasi dan promosi diharapkan kemeriahan acara ini bisa sampai terdengar dan dirasakan seluruh masyarakat Indonesia.

Adanya tujuan promosi dari Kominfo seperti; mempromosikan kegiatan Hari Nusantara 2019, mengunggah semangat komponen bangsa dalam memahami wawasan nusantara, dan terakhir mendorong kembali pengembangan berbagai industri kelautan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.

Jadi, itu dia nih hasil liputan saya di acara puncak Hari Nusantara 2019 di Pariaman, Pantai Gondariah Sumatera Barat. Bakal kangen banget sama suasana acara dan jajanan di sana. Hihi

nursaidr Saya biasa dipanggil Said. Aktivitas sekaligus pekerjaan saya saat ini sebagai fulltime bloger. Biasa menulis tentang apa? Apa saja, selama tulisan itu mengandung nilai informasi yang bermanfaat untuk pembaca.

Berbagi :