Resolusi 2019, Gaya Hidup Sehat dan Tampil Keren dengan G Shock
Halo Sobat Blogger semua... Happy
new year. Semoga, di tahun yang baru ini, kita semua makin sehat, rezeki lancar
terus dan hidup makin berkah. Aamin.
Bahas soal tahun baru, di awal
tahun ini. Lini masa social media banyak sekali berseliweran membicarakan soal
resolusi 2019. Tak, kalah menarik perhatian perihal gaya hidup sehat. Saya jadi
teringat dengan salah satu cuitan dari senior Jurnalis yang saya kenal. Mas
Zulfikar Akbar Membuka cuitannya di twitter,
“Apakah lebih sering jalan kaki
jadi salah satu rencanamu tahun ini, ndak?”
Cuitannya di twitter yang lewat
di beranda twitter pun menarik perhatian saya untuk membalasnya. Saya pun mulai
memainkan jari jemari untuk mengetikkan kata demi kata, “Sudah rencana tahun
2018 saya Mas. Setiap keluar rumah, event blogger atau main saja. Jalan kaki
dan naik transportasi umum. Minimal jalan kaki 6.000 langkah. Mungkin 2019 ini
mesti dinaikin jadi 10.000 langkah. Biar dapet standar hidup sehatnya germas.”
Cuitan Mas Zulfikar ini jadi
mengingatkan saya, bahwa tak terasa sudah satu tahun saya berkomitmen untuk
lebih memilih berjalan kaki dan naik transportasi umum di Jakarta. Iya, setelah memutuskan
untuk menjadi seorang fulltime blogger. Saya memantabkan diri untuk membuat resolusi
demikian, ‘jalan kaki dan naik transportasi umum’.
Awalnya memang saya tidak sampai
memperhitungkan jumlah langkah kaki. Tapi, setelah menemukan salah satu
aplikasi dari brand smartphone ternama yang mampu menghitung jumlah langkah
kaki harian hingga memberikan laporan mingguan. Saya, jadi bersemangat untuk
terus mencapai target berjalan kaki.
Jumlah langkah kaki yang saya
targetkan tidak banyak, hanya 6.000 langkah perhari. Dan alhamdulillah. Target
ini banyak tercapai setiap harinya.
Oleh sebab itu, di tahun 2019
ini. Rasanya saya ingin menaikkan capaian target langkah kaki menjadi 8.000 langkah atau mungkin 10.000 langkah kaki setiap hari. Sebagaimana banyak pakar
menyebutkan demikian.
Yuk Mulai Gaya Hidup Sehat, dengan Berjalan Kaki
Sadar akan dari bahaya Penyakit Tidak Menular (PTM). Hidup yang serba mudah, baik dalam pelayanan memesan makan, memesan
ojek online, berbelanja online hingga pola makan yang kurang sehat dengan
berlimpahnya aneka sajian makanan cepat saji yang menjadi gaya hidup masa kini.
Membuat saya untuk sadar diri bahwa membuat resolusi gaya hidup sehat harus dimulai
sesegera mungkin.
Apalagi, setelah mendapatkan
informasi langsung yang saya dapatkan dari Kementerian Kesehatan RI. Menyebutkan
kalau diabetes menjadi penyakit tidak menular menduduki posisi ke-3 sebagai
penyebab kematian tertingi di Indonesia.
Lalu, sebanyak 10 juta masyarakat Indonesia, mengidap penyakit diabetes. Dan data ini diperkirakan akan semakin berkembang apabila masyarakat Indonesia tidak beralih pada gaya hidup sehat yang akan menyebabkan pada tahun 2030, bertambahnya masyarakat Indonesia yang mengidap penyakit diabetes menjadi 36 juta jiwa.
Lalu, sebanyak 10 juta masyarakat Indonesia, mengidap penyakit diabetes. Dan data ini diperkirakan akan semakin berkembang apabila masyarakat Indonesia tidak beralih pada gaya hidup sehat yang akan menyebabkan pada tahun 2030, bertambahnya masyarakat Indonesia yang mengidap penyakit diabetes menjadi 36 juta jiwa.
Manangani permasalahan PTM ini. Pemerintah,
khususnya Menteri Kesehatan RI Prof. Dr. dr. Nila F Moeloek, Sp.M(K) tengah
berupaya mengajak masyarakat Indonesia untuk menjalani pola hidup sehat. Ada istilah
yang tegah dipopulerkan dan kini sudah banyak dikenal dengan kata ‘CERDIK’.
CERDIK sendiri memiliki singkatannya. Seperti,
C: Cek kesehatan secara rutin
E: Enyahkan asap rokok
R: Rajin melakukan aktivitas fisik
D: Diet seimbang
I : Istirahat cukup
K : Kelola stres
Nah, istilah pola hidup sehat yang
tengah populer ini pun sampai kepada saya dan membuat saya tertarik untuk turut
serta mengikutinya. Saya pikir ini adalah langkah baik menuju Indonesia sehat! Salah
satunya yang bisa saya jalankan, kini fokus dengan banyak
melakukan aktivitas fisik.
Maka diputuskanlah mulai tahun 2018
lalu, saya melakukan banyak aktivitas fisik dengan berjalan
kaki minimal 6000 langkah dan olahraga mingguan minimal 30 menit sebagaimana
yang disarankan oleh Kemenkes.
Olahraga mingguan yang saya
lakukan biasanya dengan berenang dan jalan kaki di area Car Free Day Jakarta. Tahu
manfaat langsung yang saya dapatkan apa? Berat badan saya turun dari 69kg
menjadi 62kg. Yakin engga mau nurunin
berat badan sampe 7kg? Hehe
Oh ya, ngebahas soal rekomendasi jalan kaki. Banyaknya pakar yang menyarankan untuk berjalan kaki 10.000 langkah perhari. Hal ini ternyata bermula
dan dipopulerkan oleh masyarakat Jepang.
Dikutip dari Kompas yang
menyebutkan, rekomendasi ini berkembang dari alat penghitung langkah
(pedometer) yang bereadar terjual di Jepang pada tahun 1960, manpo-kei. Hingga alat ini laku keras,
disebutkan sampai mampu mempengaruhi banyak orang sampai di seluruh dunia.
Beberapa studi pun menyebutkan,
bila seorang wanita berjalan kaki 10.000 langkah perharinya, kegiatan ini mampu
menurunkan tekanan darahnya setelah sampai pada 24 minggu. Lalu, studi lainnya
menyebutkan berjalan kaki 10.000 langkah ini sangat bagus dalam menurunkan
kelebihan berat badan dan merubah kadar glukosa dalam darahnya menjadi lebih
baik.
Gaya Hidup Sehat 2019, Tampil Keren dengan Jam Tangan G-Shock
Bisa hidup sehat dan tampil
keren. Demikian bayangan saya di 2019 ini. punya berat badan yang ideal, kondisi badan bugar
dan tetap bisa tampil memukau di depan banyak orang. Khususnya, cewek-cewek ya. Kan siapa tahu, bisa ada yang nyantol gitu. Menuju #2019GantiStatus hehe
Menunjang keperluan tampil keren
dan memukau. Biasanya, salah satu aksesoris diri yang tak luput saya sentuh
adalah jam tangan. Sudah sejak kuliah, saya gemar mengoleksi jam tangan
bermerek. Bila membeli pun, saya akan mencari dari brand ternama. Entahlah,
dengan mengenakan jam tangan bermerek bagi saya mampu meningkatkan kepercayaan
diri saja ketika berjalan di depan umum.
Di penghujung tahun 2018, saya
sempat kembali membeli sebuah jam tangan. Namun memang fungsinya hanya sebatas untuk melihat waktu saja. Lalu, setelah saya pikir-pikir kembali. Ternyata, benar ya. Selama
ini, saya hanya membeli jam tangan yang sekedar untuk melihat waktu saja. Belum
ada yang memiliki kelebihan lainnya selain untuk menentukan waktu. Ya,
standarnya sih paling ada stopwatch, melihat jam dari negara lain, tahan air ke
dalaman berapa meter.
2019 ini saya berpikir. Ada gak
ya jam tangan yang punya kelebihan lainnya?? Menjawab rasa penasaran ini, saya
pun mencoba mengunjungi Mall Senayan City untuk melihat aneka jam tangan tangan
terbaru di tahun 2019 ini.
Gerai G-Shock di Mall Senayan City Lantai 2 |
Oh ya, saya jadi teringat ada salah
satu brand ternama jam tangan yang belum pernah saya coba kenakan, G-Shock. Maka,
jalan-jalan saya ke Mall Senayan City ini pun saya putuskan untuk mampir ke
toko jam tangan G-Shock.
Sekitar pukul 20.00 WIB, saya
sampai di lokasi. Dan langsung bertanya, di mana lokasi gerai G-Shock kepada
salah satu penjaga mall dengan seragam jas hitam lengkap dengan padanan celana serta sepatu
hitamnya. Saya pun diarahkan untuk langsung naik ke lantai 2.
Dan saya pun sampai di gerainya. Seperti
dalam benak saya, bayangan soal jam tangan G-Shock yang terekam dalam pikiran
adalah modelnya yang besar-besar seolah menunjukan ada kekokohan yang kuat dari
segi fisik.
Tak berselang lama saya masuk ke
dalam gerai. Tiba-tiba saja seorang wanita cantik menghampiri saya. Kirain mau
nanya nomor hp, mau ngajak jadian. Ternyata mbak-mbak penjaganya yang datang
dengan senyum ramahnya.
G-Squad GBA-800 |
Saya pun langsung bertanya
kepadanya, “Seri terbaru dari G-Shock ada apa ka?”
Kakak penjaganya ini pun dengan cekatan
langsung mengajak saya bergeser 5 langkah ke samping. Dan langsung menunjuk 3
jam tangan seri terbarunya, sport watch GBA-800, GBD-800 dan BSA-B100.
G-Squad, jam tangan G-Shock yang
baru diluncurkan pada akhir 6 Desember 2018 lalu ini ternyata memiliki beberapa
kelebihan yang selama ini belum saya dapatkan dari jam tangan yang saya miliki.
Sebagaimana tema yang diberikan pada seri ini, sport watch. Jam tangan ini
memiliki fitur yang mampu menghitung langkah kaki dan jumlah kalori yang sudah
terbakar.
Jam tangan G-Shock ini cocok
banget buat yang suka dengan gaya hidup sehat, fashinable dan menjalani hidup yang
serba mudah. Pikir saya, “Loh, ini mah cocok banget sama resolusi saya 2019.
Pengen hidup sehat, dan pengen juga tampil keren dengan jam tangan.”
Semakin tertarik dengan
penjelasan si kakaknya yang makin lama makin manis diliat ini. Saya pun
menanyakan kembali, kelebihan lainnya apa dan bagaimana cara penggunaan fitur
melihat langkah kaki (step tracker) dan kalori ini (calories counter)?
Jadi, si G-Squad ini juga sudah
dilengkapi dengan G-Shock Connected dan Baby Connected. G-Shock dan Baby
Connected ini merupakan aplikasi penghubungan (berbasis bluetooth) penghitung
langkah kaki dan jumlah kalori terbakar dari jam tangan yang mana hasilnya bisa
dilihat melalui smartphone kita.
Jadi, kita bisa melihat langkah kaki yang sudah ditempuh berapa, jumlah kalori yang sudah terbakar berapa. Bahkan, sampai rute yang dilalui di mana saja pun bisa dilihat. Dan gak kalah keren, hasilnya bisa dibagikan ke social media kita.
Jadi, kita bisa melihat langkah kaki yang sudah ditempuh berapa, jumlah kalori yang sudah terbakar berapa. Bahkan, sampai rute yang dilalui di mana saja pun bisa dilihat. Dan gak kalah keren, hasilnya bisa dibagikan ke social media kita.
Cocok buat saya yang doyan pamer
nan sombong ini. Share hasil jalan kaki, lalu buat kepsien, “Alhamdulillah,
badan makin terasa segar dan bugar. Jalan kaki hari ini. Menuju resolusi 2019, hidup
sehat dengan 10.000 langkah perhari.” Hehe
Kelar posting di instastory dan
facebook. Biasanya pada nanya, “Pake aplikasi apa itu mas? Saya jawab dengan
pedenya, G-Shock Connected dong.” Sombongnya keluar ini. haha
Tapi enggak juga kok. Saya suka share begini, ya tujuannya juga buat ngajak teman-teman untuk mau aktif berjalan kaki dan mau menggunakan
transportasi umum. Ya alhamdulillah, selama ini saya share hasil jalan kaki
saya dengan aplikasi penghitung langkah kaki yang ada di smartphone. Responnya
positif semua. Pada nanya pake aplikasi apa, dan pada nanya gimana saya
ngejalaninnya.
Oh ya balik lagi bahas soal jam
tangan G-Shock. Mengeluarkan seri terbaru, G-Shock GBA-800, GBD-800 dan Baby-G BSA-100. Jam tangan ini cocok banget untuk mewujudkan resolusi 2019 saya,
gaya hidup sehat dan juga bisa tampil keren dan pede dengan jam tangan yang
saya kenakan.
Oh ya, setelah saya tanya-tanya
dengan si kakak cantik dan manis di gerai G-Shock ini. Ada beberapa kesimpulan
yang bisa saya dapatkan mengenai keunggulan dari jam tangan ternama yang sudah
berusia 35 tahun ini.
Keunggulan G-Squad series:
1. Kuat, tahan air dan guncangan. Cocok banget buat saya suka berenang. Gak perlu lepas jam tangan saat berenang. Atau pun gak perlu lepas jam tangan saat berwudhu. Saat wudhu ini, potensi jam tangan hilang setelah dilepas sangat besar. Pasti banyak kan kasus yang lupa pake jam tangan lagi setelah berwudhu, dan berujung tertinggal. Lalu, hilang.
2. Masa pakai batrai 2 tahun atau lebih. Bahkan, dengan adanya fitur Gshock dan Baby Connected sekalipun.
3. Fitur penghitung langkah kaki ini terbilang akurat, tidak akan ada step yang terlewat. Ketika kita diam saja, berada di kendaraan. Penghitung langkah kaki ini tidak akan aktif. Hanya menghitung ketika kita berjalan kaki.
2. Masa pakai batrai 2 tahun atau lebih. Bahkan, dengan adanya fitur Gshock dan Baby Connected sekalipun.
3. Fitur penghitung langkah kaki ini terbilang akurat, tidak akan ada step yang terlewat. Ketika kita diam saja, berada di kendaraan. Penghitung langkah kaki ini tidak akan aktif. Hanya menghitung ketika kita berjalan kaki.
Jujur ini jadi poin lebih sih. Karena aplikasi penghitung
langkah kaki yang saya miliki itu ada kekurangannya. Jadi, ketika saya berada
di kendaraan. Aplikasi ini akan terus menghitung langkah kaki saya. Sedangkan,
kalau pake G-Shock ini tidak.
4. Memiliki mobile apps yang mudah diatur, melihat track dan bisa membagikan hasilnya ke social media dengan mudah.
4. Memiliki mobile apps yang mudah diatur, melihat track dan bisa membagikan hasilnya ke social media dengan mudah.
Wah, dengan 4 keunggulan ini. Rasanya,
bisa memiliki salah satu jam tangan G-Squad sport watch ini bakal mempermudah
saya memantau jumlah langkah kaki dan kalori yang terbakar secara akurat. Cocok
banget sih dijadikan gaya hidup sehat yang modern dan kekinian.
Yah, baiklah. Sepertinya saya
mesti menjemput rezeki di tahun 2019 ini dengan lebih giat. Biar bisa
beli salah satu serinya. Oh ya, ketiga jam tangan keluaran terbaru ini punya
harga yang beraneka ragam.
GBA 800 dijual dengan harga Rp 2.379.000. Dilengkapi dengan
2 mesin, digital dan analog.
GBD-800 dijual dengan harga Rp 1.799.000. Hanya dilengkapi dengan 1 mesin saja, digital.
BSA-100 dijual dengan harga Rp 2.349.000. Dilengkapi dengan 2 mesin, digital dan analog.
GBD-800 dijual dengan harga Rp 1.799.000. Hanya dilengkapi dengan 1 mesin saja, digital.
BSA-100 dijual dengan harga Rp 2.349.000. Dilengkapi dengan 2 mesin, digital dan analog.
G-Squad BSA-100 |
Ketiga jam ini, yang membuat saya
tertarik sih seri Babynya, BSA-100. Punya tampilan dengan ukuran yang kecil dan
minimalis. Tapi, tetap terlihat keren. Ditambah dengan keunggulan 4 fitur di
dalamnya. Moga-moga 2019 ini bisa kebeli jam tangan G-Shock BSA-100, aamin.
baca juga: Olahraga di Kantor, Tips Sehat dan Jadi Pekerja Produktif
baca juga: Olahraga di Kantor, Tips Sehat dan Jadi Pekerja Produktif
Tak lupa, semoga resolusi saya di tahun 2019, gaya hidup sehat bisa berjalan dengan baik. Semangat menuju 10.000 langkah kaki setiap hari. Atau 30 menit- 1 jam berolahraga seminggu sekali. Salam sehat untuk kita semua. Aamin.
Posting Komentar untuk "Resolusi 2019, Gaya Hidup Sehat dan Tampil Keren dengan G Shock"