Gak Pake Ribet! Berikut Syarat Perpanjangan SIM di Gerai Blok M Square
Syarat perpanjangan SIM apa aja ya kira-kira nanti?
Begitulah pikiran saya beberapa hari yang lalu saat mau
perpanjang SIM C saya di Blok M Square. Kalau beberapa bulan lalu saya perpanjang
STNK Motor di Blok M Square, kini bakal jadi pengalaman pertama saya memperbaharui
SIM C saya setelah habis masa berlakunya 5 tahun.
Sempet bingung pastinya iya. Mikirin ada syarat perpanjangan
SIM apa aja yang mesti dipersiapkan dan dibawa? Terus bakal kena biaya
perpanjang berapa? Terus birokrasinya seperti apa nanti pas di lokasi?
Maka, sebelum memutuskan berangkat untuk ke gerai SIM Blok M
Square, saya pun mencoba mencari tahu terlebih dahulu pengalaman orang-orang
yang sebelumnya telah lebih dahulu perpanjang SIM. Oh ya, awalnya saya sempat
minta tolong difotoin dan cari tahu sama teman yang lagi di Blok M Square cari
info langkah-langkah perpanjang SIM di sana kaya apa.
Dikirim lah langkah-langkah beserta foto-foto yang tersedia
di lokasi gerai samsat tersebut. Pada saat itu, saya agak males ya untuk yang
namanya ngurus surat kesehatan dari rumah sakit yang menjadi salah satu
persyaratan. Tapi, setelah baca-baca pengalaman dari ulasan teman-teman blogger
yang sudah lebih dahulu perpanjang. Saya jadi dapet gambaran ternyata gak ribet
toh syarat-syaratnya.
Langsung aja deh yuk dibaca pengalaman saya perpanjang SIM di
Blok M Square, lantai 3A seperti apa. Oh ya, untuk lokasi gerai SIM ataupun
STNK di Blok M Square ini sudah pindah ya di lantai 3A. Posisi ada di pojokan
belakang, dekat tempat Gym. Saya lupa namanya apa. Nanti Sobat Blogger bisa
tanya satpam sekitar aja ya.
Syarat Perpanjangan SIM
Kalau Sobat Blogger ngerasa perpanjangan SIM itu ribet. Tenang,
dari mulai syarat dan cara perpanjang sebenarnya simpel dan mudah banget. Syarat
perpanjang sim pun cuma dua.
1. Bawa KTP Asli + foto copy 2
2. Bawa SIM + foto copy 2 (optional mau foto copy di rumah
atau di Blok M Square juga bisa).
Sebenarnya ada tambahan syaratnya lagi, surat kesehatan. Tapi,
di sana sudah disediakan tempat cek kesehatannya nanti. Cek kesehatan di sana cuma
cek mata soal warna, cek mata, dan
ngukur berat badan. Udah itu aja.
Pokoknya, yang paling penting Sobat Blogger wajib bawa KTP
dan SIM aslinya ya. Jangan punya orang yang dibawa.
Btw, gimana kalau SIM
nya bukan asli Jakarta atau misal domisili Tangerang? Tenang, ini bisa
aja kok melakukan perpanjang di sana. Asal... asal, eKTPnya memang sudah
terdaftar oleh sistem mereka.
Jadi, tadi, pengalaman saya perpanjang di Blok M Square itu
banyak eKTP yang ditolak alias datanya tidak masuk ke data mereka. Akhirnya,
disuruh ngurusnya di Samsat Daan Mogot. Dan banyak sih yang seperti ini
kasusnya tadi. Ya sudah, jadi itu dia syaratnya. Udah tahu nih syaratnya. Sekarang,
gimana langkah-langkah perpanjang SIM di Blok M Square?
Btw, daftar SIM online bisa gak? Bisa. Daftar di http://sim.korlantas.polri.go.id
Btw, daftar SIM online bisa gak? Bisa. Daftar di http://sim.korlantas.polri.go.id
Cara Perpanjang SIM di Blok M Square
Untuk memulai ini, saya akan coba menceritakan semuanya dari
awal saya berangkat hingga selesai.
1. Wajib dateng pagi jam 10.00
Saya memutuskan berangkat ke Blok M Square pukul 09.00 dan
sampai lokasi 09.45 pagi. Sedangkan gerai samsat di sana baru buka pukul 12.00
siang. Loh, kenapa saya berangkat pagi banget? Jadi, pengalaman saya di hari sebelumnya
dateng pukul 11.30 itu sudah kehabisan quota harian.
Gerai SIM baru buka pukul 11.00 dan mulai beroperasi pukul 13.00 (foto kanan gerai STNK sudah buka sejak pukul 09.00) |
Makanya, di kedatangan kedua, setelah dikasih tahu penjaganya
kemaren. Banyak yang dateng pukul 09.00. Ya, saya coba ikut dateng pagi juga. Dan
benar saja. Jam 09.45 di gerai SIM lantai 3A sudah ada sekitar 16 pengunjung
yang hadir. Untuk masuk mall Blok M Square pukul 09.00, Sobat Blogger bisa
lewat lantai paling bawah ya, masuk mall lewat lift. Karena, jam 10.00 pintu mall
lantau UG sampai atas baru dibuka.
Antrian mengular sejak gerai dibuka mulai pukul 11.00 sampai pukul 13.00 lewat/sampai kuota habis |
Setelah menunggu dari pukul 10.00 sampai pukul 11.00,
akhirnya gerai SIM dibuka. Tapi, hanya untuk pendaftaran dan cek data eKTP dan
SIM. Jujur, begitu gerai dibuka, langsung semua yang datang bergerombol rebutan
masuk posisi paling depan. Saya pun sempat kecewa dan kesal karena ada yang
dateng belakangan tapi bisa dapet antrian duluan.
Apalagi ada yang antri ngasal, gak ikut barisan. Jadi, kalau Sobat Blogger udah dateng pagi,
usahakan ambil tempat duduk di depan. Biar pas rebutan ambil nomor antrian,
bisa langsung dapet posisi paling depan.
Foto rebutan verifikasi eKTP, SIM dan ambil nomor antrian |
Catatan saya, pada tahap ini seharusnya sejak pagi yang
datang untuk perpanjang SIM dibuatkan absen data nama. Sehingga, begitu dibuka
gerai. Gak bar-bar langsung diserbu gitu. Penjaga tinggal sebutin aja
nama-namanya sesuai absen.
Dan pastinya, yang dateng lebih awal, bakal dapet nomor urut
antri lebih dahulu sesuai absen. Kalo kaya gini kan enak, antrinya rapih pasti
tinggal sebutin aja 10 nama 10 nama berdasarkan absen.
Dan kalau absen juga ketahuan, kuota sudah penuh atau belum. Karena,
pas antri daftar doang itu tadi banyak yang sudah antri lama dan panjang. Ternyata
kuota habis. Tara, zonk banget kan! Kalau didata kan enak. Penjaga tinggal
sebutin aja, kuota perhari yang disediakan berapa, dan yang sudah isi absen
berapa. Kalau full, kan tinggal gak ikut nunggu. Enak toh?!
2. Verifikasi eKTP, SIM dan Ambil nomor antrian
Setelah eKTP dan SIM saya lolos verifikasi data dan dapet
nomor antrian pembuatan SIM. Sebagaimana yang saya katakan di atas, sebelum
dapet nomor antrian pembuatan SIM. Kita bakal antri dulu untuk verifikasi data
eKTP dan SIM. Kalau data kita ada di server mereka, maka kita bisa perpanjang
di gerai SIM tersebut. Kalau gak ada, biasanya dioper ke Samsat Daan Mogot. Kalau
udah lolos, baru lah dapet nomor antrian. Dan saya kebagian nomor urut 12.
3. Cek kesehatan
Proses tahapan perpanjang SIM akan dimulai pukul 13.00. Jadi,
setelah dapet nomor antrian 12 itu sekitar pukul 12.00. 1 jam lah untuk rebutan
antri verifikasi data dari jam 11.00 sampai giliran saya. Nah, sesambil nunggu
jam 13.00, saya memutuskan solat dulu di masjid Blok M Square dan makan di
lantai 6. Di sana ada warung, bisa makan nasi atau indomie. Ya, ala-ala warteg
lah. Murah meriah.
Sekitar pukul 12.45 selesai saya solat dan makan. Saya
langsung turun ke lokasi dan menunggu antrian nomor urut saya disebutkan.sekitar
pukul 13.00 gerai SIM sudah mulai beroperasi. Nomor urut 1 sampai 5 pun disebutkan
untuk disuruh masuk ke ruangan cek kesehatan. Ini sih jadi satu juga nanti
ruangannya dengan ambil foto.
Cek kesehatan seperti yang saya bilang, ada cek mata soal
warna, dan kejeliaan tes mata dan terakhir timbang berat badan yang pake sepatu
lalu berart badan akan dikurangin 2kg dari hasil yang keluar. Hehe dan setelah
itu, lanjut ke luar ruangan untuk proses selanjutnya.
4. Pembayaran asuransi PT. Bhakti Bhayangkara
Setelah cek kesehatan, langkah selanjutnya adalah isi biodata
untuk pendaftaran asuransi PT. Bhakti Bhayangkara. Untuk isi biodata akan
diberikan formulirnya nanti dan sudah ada contohnya yang bisa dilihat. Jadi,
gak perlu bingung ngisinya. Penting diperhatikan, bawa pulpen sendiri ya.
Oh ya, sedih sih ini kalau diceritain. Jadi, setelah saya
selesai bayar administrasi asuransi mendadak sistem jaringan gerai SIM eror
alias offline. Ini lumayan lama pake banget ngulur waktu sampai 1 jam lebih. Gegara
ini, banyak yang memutuskan untuk pulang saja, khususnya yang dapet nomor uruut
di atas 30.
Dan ternyata, setelah dicari tahu. Gerai SIM di Blok M Square
ini masih dalam tahap percobaan. Sehingga, memang sudah dari sejak awal adanya
kekurangan, dan gerak lambat mungkin masih masa proses mereka di gerai baru
lantai 3 ini. Dan ternyata, di beberapa gerai mall lainnya juga ada yang
mengalami sistem eror alias offline juga. Ini cerita saya dapat dari peserta lainnya
yang akhirnya memutuskan lari ke gerai SIM Blok M Square.
Ya, semoga aja kedepannya semakin baik.
5. Terakhir foto SIM baru
Setelah selesai ngurus administrasi asuransi, saya langsung
nunggu lagi dipanggil nama saya untuk menyelesaikan administrasi pembuatan SIM
dan langkah terakhir foto. Oh ya, buat yang cowok wajib berkemeja ya. Jangan
pake kaos, nanti disuruh beli kemeja kan repot. Tapi kalaiu mau sekalian
belanja sih gpp. Wong di mall ini banyak toko baju juga kok. hehe
Setelah nama saya dipanggil untuk bayar administrasi, saya
kembali nunggu untuk dipanggil foto. Setelah nama saya dipanggil, terakhir
proses foto, nunggu beberapa menit. Jadi deh SIM C saya.
Di tempat foto SIM bakal langsung dibagikan, dan keluar
ruangan tinggal ambil KTP yang ditahan pas verifikasi eKTP di awal sekalian
balikin nomor urut. Jangan dibawa pulang ya nomor urutnya. hehe
Baca juga: Perpanjang STNK Motor. (Ulasan saya perpanjang STNK di gerai Blok M Square sebelum
pindah ke lantai 3A. Tapi, bisa diambil info persyaratan dan langkah-langkahnya
aja. Sepertinya masih sama).
Biaya Perpanjangan SIM
biaya penerbitan dan perpanjangan SIM |
Dari tadi saya gak bahas soal biaya berapa saja yang
dikeluarkan. Nah, di sini saya akan menyebutkan berapa berapanya biaya yang
dikeluarkan. Jadi, sesuai pemaparan saya di atas, ada 3 biaya yang saya
keluarkan. Biaya, cek kesehatan, biaya asuransi dan biaya SIM. Terus berapa
biayanya?
Pertama, biaya kesehatan dikenakan Rp 25.000
Kedua, biaya asuransi dikenakan Rp 30.000
Ketiga, biaya perpanjang SIM Rp 75.000
Oh ya, dengan ikut bayar premi asuransi Bhakti Bhayangkara
hingga 5 tahun kedepan ini, kita sudah bisa mendapatkan jaminan asuransi
sumbangan dana berupa:
Meninggal dunia SIM A&B Rp 4.000.000 dan SIM C Rp
2.000.000.
Cacat tetap (maksimal) SIM A&B Rp 4.000.000 dan SIM C Rp
2.000.000
Biaya perawatam RS (maksimal) SIM A&B 4.000.000 dan SIM C
Rp 200.000
Nah, jadi itu dia pengalaman saya dari pagi jam 9.45 dan
berakhir pukul 16.00 untuk perpanjang SIM. Bila disimpulkan, syarat
perpanjangan SIM Cuma 2, bawa eKTP dan SIM aja. Cek kesehatan ada di lokasi.
Sedangkan untuk Cara perpanjang SIM ada 5 aja. Pertama,
verifikasi data. Kedua, ambil antrian. Ketiga,cek kesehatan. Keempat, isi
biodata dan bayar asuransi. Kelima, bayar SIM dan foto. Selesai.
Semoga infonya bermanfaat. Dan jangan lupa dishare infonya ke
kerabat lainnya.
16 komentar untuk "Gak Pake Ribet! Berikut Syarat Perpanjangan SIM di Gerai Blok M Square"
Terimakasih infonya yang lengkap dan sangat membantu. Sukses terus blog-nya 👍🏻
Jadi kalo yang naik motor atau mobil langsung aja masuk parkir gedung langsung ke lantai 3A. Antri deh disitu ambil formulir.